Berdasarkan data Pekon pada bulan Februari 2021, jumlah penduduk Pekon Sumber Agung sebanyak 5.833 jiwa. Jumlah Kepala Keluarga (KK) sebanyak 1.605 KK.
Jumlah penduduk Pekon Sumber Agung usia produktif pada tahun 2021 adalah 4.746 orang. Jumlah angkatan kerja tersebut jika dilihat berdasarkan tingkat pendidikannya adalah sebagai berikut :
No.
|
Angkatan Kerja
|
L
|
P
|
Jumlah
|
1
|
Tidak Tamat SD |
59
|
56
|
115
|
2
|
SD |
880
|
792
|
1672
|
3
|
SLTP |
813
|
683
|
1496
|
4
|
SLTA |
725
|
673
|
1398
|
5
|
Akademi |
13
|
11
|
24
|
6
|
Perguruan Tinggi |
23
|
18
|
41
|
Jumlah Total
|
2.513
|
2.233
|
4.746
|
Profil Sosial Masyarakat
Dalam aktivitas keseharian, masyarakat Pekon Sumber Agung sangat taat dalam menjalankan ibadah keagamaan. Setiap Rukung Tetangga (RT) dan Dusun memiliki kelompok-kelompok pengajian. Pada peringatan hari besar Islam, penduduk Pekon Sumber Agung kerap menggelar acara peringatan dan karnaval budaya dengan tema yang disesuaikan dengan hari besar keagamaan. Sebagian besar warga Pekon Sumber Agung terafiliasi pada organisasi kemasyarakat Islam Muhammadiyah.
Gelaran perayaan lain selalu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Setiap Dusun akan turut serta dan semangat menampilkan ciri khasnya dalam acara peringatan dan karnaval budaya.
Kelompok pemuda di Pekon Sumber Agung yang tergabung dalam kelompok pegiat Karang Taruna menjadi aktor utama dalam banyak kegiatan Pekon.
Profil Politik Masyarakat
Warga Pekon Sumber Agung dikenal sebagai kelompok masyarakat yang paling aktif dan memiliki potensi tertinggi untuk berpartisipasi dalam pemberian suara untuk Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah Langsung. Tingkat partisipasi warga di Pekon ini terbanyak jika dibandingkan dengan Pekon lain di Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu.
Permasalahan mendasar yang ada di Pekon Sumber Agung adalah tidak imbangnya jumlah pencari kerja dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia. Sekalipun jumlah pengangguran di Pekon Sumber Agung pada Tahun 2021 hanya orang tetapi kebanyakan mereka bekerja di luar Pekon. Jadi, perlu gerakan kembali ke Pekon serta menarik sumber-sumber ekonomi ke pekon agar pencari kerja tidak banyak tersedot ke luar Pekon.
Kirim Komentar