SUMBER AGUNG | Kab. Pringsewu – Dalam rangka Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi para Operator SDGs (Sustainable Development Goals) yang artinya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, Pekon Sumber Agung Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu dilaksanakan. Jum'at (9/4/21)
SDGs merupakan program rujukan para pemimpin dunia termasuk Indonesia dalam melakukan aksi global dalam rangka berhenti miskin dan kurangi serta melindungi lingkungan. SDGs berisi 17 tujuan dan 169 target yang diharapkan dapat dicapai pada tahun 2030.
Adapun kegiatan memberikan pembekalan dan pelatihan langsung kepada Kelompok Kerja (Pokja) didalam pelaksanaan pendataan penduduk baik secara manual dan melalui system aplikasi SDGs. Pendataan yang akan dilaksanakan sangatlah penting sehingga tergambar jelas Demografis Pekon Sumber Agung dan sebagai dasar acuan pemberian Dana Desa pada tahun berikutnya.
APA itu SDGs ?
SDGs (Sustainable Development Goals) disingkat SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Apa Tujuan dan Sasaran SDGs Desa ?
Merujuk dari Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021, setidaknya ada 18 tujuan dan sasaran pembangunan melalui SDGs Desa tersebut, yaitu:
- Desa tanpa kemiskinan;
- Desa tanpa kelaparan;
- Desa sehat dan sejahtera;
- Pendidikan desa berkualitas;
- Desa berkesetaraan gender;
- Desa layak air bersih dan sanitasi;
- Desa yang berenergi bersih dan terbarukan;
- Pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi desa;
- Inovasi dan infrastruktur desa;
- Desa tanpa kesenjangan;
- Kawasan pemukiman desa berkelanjutan;
- Konsumsi dan produksi desa yang sadar lingkungan;
- Pengendalian dan perubahan iklim oleh desa;
- Ekosistem laut desa;
- Ekosistem daratan desa;
- Desa damai dan berkeadilan;
- Kemitraan untuk pembangunan desa; dan
- Kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.
Bimtek hari ini dihadiri oleh Kasi dan Pendamping Ahli dari Kabupaten, Camat Ambarawa, Kepala Pekon beserta Perangkat Pekon, Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa, Kader KPM, serta RT dan Petugas Relawan yang disebut Enemurator.
Dalam bahasa pembuka, Kepala Pekon menghimbau agar para Enemurator dapat memahami dan melaksanakan pendataan setelah bimtek hari ini. Camat Ambarawa, bahwa para Enemurator harus bekerja dengan teliti sesuai data di lapangan yaitu Kartu Keluarga (KK) dan kondisi riil di lapangan.
Dalam kesempatan ini Pendamping Ahli Kabupaten Pringsewu menerangkan bahwa SDGs program yang murni baru, karena SDGs masuk kedalam program Kementerian Desa (Kemendes) sesuai Instruksi Presiden. Dana untuk operasional kegiatannyapun didanai dari Dana Desa dan bertujuan untuk melihat kondisi riil masyarakat, guna perencanaan program pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat, terutama pasca pandemi Covid-19. Lanjut pada teknis bimbingan penginputan data pada Aplikasi SDGs, melalui Handphone Android masing-masing Enemurator.
Mari dukung Pelaksanaan pendataan SDGs Pekon Sumber Agung. masyarakat dapat memberikan dukungan dengan memberikan data yang sebenarnya kepada petugas sehingga kegiatan pendataan dapat berjalan baik.
(Admin)
Kirim Komentar